Berita lainnya:
Rupiah Jaya! Dolar AS Sudah di Bawah Rp 14.800
Link: https://bit.ly/3c9Jyb1
Langkah Bank Indonesia untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan BI7DRR di level 4% dinilai Ekonom INDEF, Fadhil Hasan sebagai langkah yang tepat untuk menopang stabilitas Rupiah sekaligus menjaga daya tarik pasar dalam menopang pertumbuhan ekonomi dan menajga stabilitas untuk mendorong permintaan dan daya beli.
Ke depan, Bank Indonesia diproyeksi akan fokus pada kebijakan non suku bunga, baik untuk mendorong likuiditas perbankan, penyediaan likuiditas untuk otoritas fiskal lewat burden sharing. Lalu Seperti apa ekonom melihat arah kebijakan Bank Sentral? Selengkapnya saksikan dialog Erwin Surya Brata dengan Ekonom INDEF, Fadhil Hasan dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum’at, 18/09/2020)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/.
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia
Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/
Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/
https://www.instagram.com/cuap_cuan/
Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx
Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT