Berita lainnya:
Joss! IHSG Dekati 6.200, Saham-saham Ini Bikin Indeks Melesat
https://bit.ly/3aAPfjP
Direktur Utama Pertamina (2006-2009), Ari Hernanto Soemarno menyebutkan minat investasi sektor migas Indonesia mengalami banyak tantangan sejak tahun 2014 meskpun mulai recovery di tahun 2019.
Ari Soemarno menyebutkan ada dua hal utama penyebab rendahnya minat investasi migas di RI, yaitu dari sektor internal RI dinilai tidak atraktif untuk melakukan investasi migas di RI karena insentif fiskal tidak kompetitif, terjadi masalah birokrasi dan Pemerintah menerapkan pola bagi hasil tak menarik serta kebijakan nasional sempit. Sementara dari sisi eksternal, saat ini perusahaan miags dunia tengah berkonsolidasi untuk mengurangi investasi hulu migas dan mendorong EBT.
Seperti apa Ari Soemarno melihat potensi investasi Migas di RI? Selengkapnya simak dialog Muhammad Gibran dengan Direktur Utama Pertamina (2006-2009), Ari Hernanto Soemarno dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 21/12/2020)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/.
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia
Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/
Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/
https://www.instagram.com/cuap_cuan/
Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx
Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT