Faisal Basri Soal Kebocoran Ekspor Tambang & Kerugian RI
У вашего броузера проблема в совместимости с HTML5
Ekonom Senior, Faisal Basri menilai kebocoran ekspor nikel sepanjang tahun 2020 yang diduga mencapai 3,4 Juta Ton bisa disebabkan beberapa hal mulai dari perbedaan waktu pencatatan ekspor hingga under importing sehingga dibutuhkan penelitian agar RI tidak mengalami kecolongan ekspor komoditas. Tidak hanya terkait Nikel namun komoditas lain seperti ekspor timah ilegal masih terjadi.
Seperti apa kondisi kebocoran ekspor tambang? Selengkapnya simak dialog Ellen Gracia dengan Ekonom Senior, Faisal Basri dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Kamis, 21/10/2021)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/.
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia
Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/
Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/
https://www.instagram.com/cuap_cuan/
Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx
Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT