GIMNI: Kebutuhan Olahan Sawit Naik, RI Butuh Teknologi Pendukung

Berita Lainnya: Daftar Profesi Manusia yang Terancam Punah, Digantikan Robot Link: https://bit.ly/3aCM4Xn Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI) mencatat penurunan permintaan minyak goreng hingga 15% sepanjang 2020 di tengah kepanikan akibat pandemi covid-19. Namun di tahun 2021 ini pasar minyak goreng bisa tumbuh 8% seiring dengan membaiknya pasar dan aktivitas masyarakat. Kedepan GIMNI teus mendorong hilirisasi produk sawit seiring dengan meningkatnya ragam kebutuhan olahan sawit. Namun diperlukan pengembangan teknologi pengolahan untuk mendukung industri hilirisasi Sepetri apa GIMNI melihat potensi industri hilirisasi sawit RI? Selengkapnya simak dialog Monica Chua dengan Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), Sahat Sinaga di Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 14/10/2021). Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/. CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com. CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS. Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/ Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/ https://www.instagram.com/cuap_cuan/ Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT