RI Terancam Resesi, Stimulus Pendorong Konsumsi Masih Kurang?

Berita lainnya: 22 Negara Resesi, Apa Indonesia Masuk Juga Ibu Sri Mulyani? Link: https://bit.ly/3jfI8yi Ekonomi Indonesia dikhawatirkan akan resesi seiring dengan proyeksi masih terkontraksinya PDB RI di Q3-2020. Sehingga diperlukan upaya untuk menopang ekonomi melalui sejumlah stimulus yang disebut Ekonom sekaligus Rektor Universitas Paramadina, Firmanzah dirasa masih kurang guna mendorong daya beli dan permintaan. Firmanzah juga menyebutkan selain stimulus meningkatkan pendapatan masyarakat, salah satu hal yang juga harus diperhatikan adalah keyakinan konsumen agar masyarakat dapat membelanjakan uang untuk menggerakan roda ekonomi. Seperti apa ekonom melihat pentingnya upaya mendorng konsumsi maupun investasi RI saat ini? Selengkapnya saksikan dialog Muhamamd Gibran dengan Ekonom dan Rektor Universitas Paramadina, Firmanzah dalam Profit, CNBC Indonesia (Rabu, 26/08/2020). Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/. CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com. CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS. Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/ Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/ https://www.instagram.com/cuap_cuan/ Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT