Berita lainnya:
Kepala BPH Migas: Pencatatan Nopol di SPBU Masih Minim
Link: https://bit.ly/3nzp9QK
Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto menyampaikan ada tiga hal yang mempengaruhi kondisi Migas di Indonesia. Pertama mengenai kondisi Hulu Migas dunia yang diproyeksi harga minyak dunia masih akan mengalami tekanan di 2021, sementara untuk kondisi Hulu Migas RI saat ini masih banyak peluang eksplorasi migas yang bisa digarap untuk mendorong produksi migas domestik serta adanya penurunan permintaan migas akibat pandemi covid-19.
Dwi Soetjipto juga menyebutkan di masa pandemi ini, serapan migas yang sangat rendah membuat investasi hulu migas dalam negeri turun hingga 20%, sementara untuk target lifting turun 5% dari tahun 2021. Di tahun 2021, SKK Migas menetapkan target lifting migas 705 ribu 1 juta barel minyak per hari (BOPD)dengan memastikan tidak ada decline produksi untuk tahun ini dan ditargetkan revenue bisa mencapai USD 22 Miliar.
Selengkapnya simak dialog Erwin Surya Brata dengan Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 11/01/2021)
Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/.
CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com.
CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS.
Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia
Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/
Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/
https://www.instagram.com/cuap_cuan/
Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx
Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT