Monday, 12 May, 2025г.
russian english deutsch french spanish portuguese czech greek georgian chinese japanese korean indonesian turkish thai uzbek

пример: покупка автомобиля в Запорожье

 

Aprisindo: Stimulus Tarif Listrik Kurang 'Nendang'

Aprisindo: Stimulus Tarif Listrik Kurang 'Nendang'У вашего броузера проблема в совместимости с HTML5
Berita lainnya Pulihkan Ekonomi, China Pangkas 15% Biaya Internet Perusahaan https://bit.ly/2X3JSBZ Rencana Pemerintah Indonesia yang akan memberikan diskon tarif listrik bagi industri dan dunia usaha disambut baik oleh Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo). Menurut Wakil Ketua Umum Aprisindo, Budiarto Tjandra diskon ini akan memangkas 3%-10% dari overhead cost. Namun demikian bagi industri alas kaki, diskon tarif listrik masih belum mencukpi untuk menopang operaisonal pabrik sepatu, mengingat saat industri kecil menengah (IKM) masih kesulitan mendapatkan bahan tekstil seiring dengan adanya penerapan aturan safe guard. Selengkapnya saksikan dialog Aline Wiratmaja dengan Wakil Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo), Budiarto Tjandra dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Selasa, 28/07/2020) Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/. CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com. CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS. Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/ Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/ https://www.instagram.com/cuap_cuan/ Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT
Мой аккаунт