(FULL) Penerimaan Pajak Anjlok, Defisit APBN Tembus Rp 682,1%

Berita lainnya Jokowi: Vaksin Gratis Urusan Terawan, yang Bayar Erick Thohir https://bit.ly/31m5mvV Menilik kinerja Defesit APBN yang pada September 2020 tembus Rp 682,1 Triliun atau 4,16% dari PDB, Ekonom Senior INDEF, Fadhil Hasan menyebutkan bahwa kondisi ini tidak dapat terhindarkan seiring dengan meningkatnya pengeluaran sementara penerimaan pajak anjlok. Fadhi memproyeksi pada Q4-2020 ini, subsisi akan diperluas baik untuk pekerja formal, pekerja informal hingga dunia usaha sehingga sampai akhir tahun defisit bisa mencapai 6,34%. Lalu seperti apa ekonom melihat upaya menekan defisit APBN melalui penerimaan pajak? Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina dengan Ekonom Senior INDEF, Fadhil Hasan dalam Closing Bell, CNBCIndonesia (Senin, 19/10/2020) Terus ikuti berita ekonomi bisnis dan analisis mendalam hanya di https://www.cnbcindonesia.com/. CNBC Indonesia terafiliasi dengan CNBC Internasional dan beroperasi di bawah grup Transmedia dan tergabung bersama Trans TV, Trans7, Detikcom, Transvision, CNN Indonesia dan CNN Indonesia.com. CNBC Indonesia dapat dinikmati melalui tayangan Transvision channel 805 atau streaming melalui aplikasi CNBC Indonesia yang dapat di download di playstore atau iOS. Follow us on social: Twitter: https://twitter.com/cnbcindonesia Facebook Page: https://www.facebook.com/CNBCIndonesia/ Instagram: https://www.instagram.com/cnbcindonesia/ https://www.instagram.com/cuap_cuan/ Tiktok: https://bit.ly/38BYtJx Spotify: https://spoti.fi/2BR7KkT